Mengenal Derivation dan Jenisnya

Baik Bahasa Inggris maupun Bahasa Indonesia memiliki kata yang merupakan kata dasar, yaitu bentuk kata yang paling sederhana dan tak bisa diuraikan lagi. Beberapa contoh kata dasar misalnya bicara (talk), tawa (laugh), bahagia (senang), dll. Ketika kata dasar membentuk kata baru berkat penambahan imbuhan, maka terbentuklah kata turunan atau derivation.

Derivation adalah kata baru yang terbentuk dari kata dasar yang mendapatkan imbuhan, seperti awalan (prefix) atau akhiran (suffix), sehingga kata baru tersebut memiliki makna yang berbeda dari kata dasarnya. Dalam Bahasa Inggris, ada 4 jenis derivation, yaitu:

Adjective Derivation adalah kata dasar yang mendapatkan awalan atau akhiran dan membentuk kata sifat. Kata dasar dari Adjective Derivation bisa merupakan kata kerja, kata benda, ataupun kata sifat.

Contoh:

-          Kata dasar: Ignore (mengabaikan) yang merupakan kata kerja.

Derivation: Ignore + akhiran -ant = Ignorant (bodoh/bebal)

“He’s being ignorant. Don’t be like him.”

-          Kata dasar: Friend (teman) yang merupakan kata benda.

Derivation: Friend + akhiran -ly = Friendly (bersahabat).

“She’s known to be a friendly person in her class.”

-          Kata dasar: Kind (baik) yang merupakan kata sifat.

Derivation: Awalan Un- + Kind = Unkind (jahat).

“You were being so unkind to her.”

Noun Derivation adalah kata dasar yang mendapatkan awalan atau akhiran dan membentuk kata benda. Kata dasar dari Noun Derivation bisa merupakan kata kerja atau kata sifat.

Contoh:

-          Kata dasar: Imagine (membayangkan) yang merupakan kata kerja.

Derivation: Imagine + akhiran -ation = Imagination (imajinasi).

“Don’t let your imagination run wild.”

-          Kata dasar: Happy (bahagia) yang merupakan kata sifat.

Derivation: Happy + akhiran -ness = Happiness (kebahagiaan).

“Her happiness makes me happy.”

Verb Derivation adalah kata dasar yang mendapatkan awalan atau akhiran dan membentuk kata kerja. Kata dasar dari Verb Derivation bisa merupakan kata kerja atau kata sifat.

Contoh:

-          Kata dasar: Short (pendek/singkat) yang merupakan kata sifat.

Derivation: Short + akhiran -en = Shorten (mempersingkat).

“I need your help to shorten my pants.”

-          Kata dasar: Flick (menjentikkan) yang merupakan kata kerja.

Derivation: Flick + akhiran -er = Flicker (berkelip).

“The light in the living room keep flickering on and off.”

Adverb Derivation adalah kata dasar yang mendapatkan awalan atau akhiran dan membentuk kata keterangan. Kata dasar dari Adverb Derivation biasanya merupakan kata sifat, tapi bisa juga merupakan kata benda atau jenis kata lainnya.

Contoh:

-          Kata dasar: Quick (cepat) yang merupakan kata sifat.

Derivation: Quick + akhiran -ly = Quickly (dengan cepat).

“He quickly ran upstairs to take his bag.”

-          Kata dasar: Clock (jam) yang merupakan kata benda.

Derivation: Clock + akhiran -wise = Clockwise (searah jarum jam).

“To start, turn the dial clockwise.”

Yang perlu diingat saat menggunakan derivation dalam Bahasa Inggris adalah derivation memiliki makna yang berbeda dari kata dasarnya. Beberapa kata dasar dan kata turunannya bahkan bisa memiliki makna yang berlawanan. Jadi kamu harus cermat menggunakan derivation dalam percakapan agar bisa menyampaikan informasi yang sesuai dengan tujuan kamu. Tentu saja, cara terbaik untuk meningkatkan pemahaman kamu tentang derivation adalah dengan terus melatih Bahasa Inggris kamu. Apakah kamu sudah paham dan fasih menggunakan derivation?