5 Tips Tetap Produktif Saat Libur Panjang Kuliah

Setelah perjuangan panjang untuk menyelesaikan segala tugas dan ujian akhir semester, liburan tentu sudah ditunggu-tunggu. Apalagi masa liburan setelah ujian semester genap durasinya cukup panjang, sekitar 2-3 bulan. Waktu yang cukup untuk beristirahat dan jalan-jalan, kan? Tapi jangan sampai waktu liburan yang cukup panjang ini jadi terlewat sia-sia, lho! Ada banyak hal yang bisa kamu lakukan agar tetap produktif di masa libur panjang kuliah. Beberapa hal berikut ini bisa jadi inspirasi kegiatan kamu saat liburan:

Pengalaman kerja adalah bekal kamu untuk menjalani dunia kerja yang akan kamu hadapi setelah lulus kuliah. Walaupun kamu belum lulus, tapi kamu bisa mengikuti program magang yang dimiliki oleh beberapa perusahaan. Beberapa perusahaan bahkan menggaji anak magang dengan cukup baik, walaupun tentu belum gaji penuh seorang karyawan tetap. Tapi jangan jadikan gaji dan bayaran ini sebagai faktor utama untuk memilih tempat magang, ya. Untuk mendapatkan pengalaman kerja yang maksimal, idealnya kamu melakukan magang di perusahaan yang berada di industri yang sesuai dengan jurusan kamu.

Pengalaman yang kamu butuhkan sebagai bekal untuk menghadapi dunia kerja bukan hanya pengalaman kerja. Selama libur panjang kuliah, kamu juga bisa melakukan kerja sosial atau menjadi relawan di program sosial seperti Greenpeace, UNHCR, Walhi, PMI, dll. Beberapa event besar non-sosial seperti Java Jazz atau event lainnya juga bisa jadi pilihan kamu. Secara tidak langsung, menjadi relawan akan memberi kamu pengalaman kerja, terutama karena kamu harus berkomunikasi dan bekerja dengan banyak orang, seperti di dunia kerja. Selain itu, pengalaman ini akan memperluas jaringan koneksi kamu, yang tentunya akan membantu kamu di dunia kerja pula.

Masa libur kuliah yang cukup panjang bisa jadi kesempatan kamu untuk menambah keterampilan kamu, terutama dalam bidang yang tidak kamu dapatkan di kampus tapi terbukti sangat penting untuk meningkatkan kualitas kamu. Salah satu keterampilan yang bisa jadi nilai lebih kamu adalah kemampuan bahasa, terutama Bahasa Inggris. Kamu bisa mengikuti kelas intensif berdurasi mulai dari 2 minggu hingga 3 bulan yang tersedia. Ada pula kursus Bahasa Inggris yang bisa kamu ikuti secara online, sehingga kamu bisa mengikuti kelasnya dengan lebih fleksibel.

Tentu saja, waktu liburan adalah saatnya kamu beristirahat, bukan cuma secara fisik tapi juga secara mental. Jadi, seimbangkan waktu liburan kamu antara kegiatan yang kamu perlukan untuk menambah pengalaman dan keterampilan, dengan kegiatan yang kamu sukai. Liburan keluar kota bareng keluarga atau teman? Atau sekedar jalan-jalan di akhir pekan ke tempat baru? Apapun cara healing yang kamu pilih, pastikan kegiatan kamu ini benar-benar membuat kamu merasa lebih rileks dan mengisi ulang energi kamu.

Kesehatan fisik tak kalah pentingnya dengan kesehatan mental, bukan? Selama masa kuliah, mungkin kamu tidak sempat berolahraga secara rutin untuk menjaga kesehatan kamu. Nah, masa liburan kuliah bisa jadi langkah awal kamu untuk mulai berolahraga secara rutin. Kebiasaan sesederhana jogging tiap akhir pekan atau berolahraga ringan di rumah pada pagi hari bisa kamu lakukan. Siapa tahu kebiasaan sehat ini terus terbawa setelah liburan usai.

Dengan memilih kegiatan yang tepat untuk mengisi libur panjang kuliah, kamu bisa memperkaya CV kamu dan mengembangkan keterampilan kamu. Semua kegiatan ini tentu akan sangat berguna untuk kamu setelah kamu lulus kuliah dan mulai mencari kerja. Koneksi yang luas melalui kegiatan magang atau relawan serta keterampilan yang mumpuni tentu akan meningkatkan nilai kamu sebagai seorang pencari kerja. Jadi, selama masa libur kuliah ini, jangan cuma Netflix and chill aja ya!