10 Skill Dasar Anak yang Harus Dilatih Sejak Dini

Melatih anak untuk bisa bertanggung jawab dan displin merupakan bentuk life skill dasar yang harus diajarkan kepada anak. Mengembangkan rasa tanggung jawab yang dimiliki anak bisa dilatih sedini mungkin dengan berbagai cara. Salah satunya adalah dengan memberikan tugas-tugas rumah sederhana yang bisa mereka selesaikan.

Perlu diingat bahwa tugas rumah sederhana juga perlu disesuaikan dengan usia anak. Jangan membebankan tugas terlalu rumit yang tidak bisa mereka selesaikan. Dengan begitu, seiring berjalannya waktu rasa tanggung jawab anak akan bertumbuh.

Kreativitas sudah ada pada diri anak sejak kecil. Hanya saja terkadang bila tidak diasah dengan baik, kreativitas anak tidak bisa menemukan potensinya secara maksimal. Untuk itu, bisa mengidentifikasi kreativitas anak penting untuk dilakukan. Misalnya, melihat apakah anak memiliki kreativitas pada bidang musik, gambar, dan hal-hal lainnya.

Ketika potensi kreativitas anak sudah terlihat, yang perlu dilakukan selanjutnya adalah mengembangkan dan menyalurkan kreativtias tersebut ke arah yang lebih positif dan bermanfaat. Kreativtias anak yang sudah dilatih sejak kecil akan membantu menemukan potensi dan minat bagi sang anak untuk bisa dikembangkan kedepannya. 

Soft skill yang satu ini akan diperlukan hingga dewasa kelak. Anak-anak yang memiliki kepercayaan pada diri mereka sendiri akan mampu menghadapi tantangan baru tanpa rasa takut. Menanamkan kepercayaan diri sejak dini akan membantu seorang anak untuk berprestasi lebih baik di sekolah, di rumah, dan dengan teman-teman. Kepercayaan diri bisa dimulai sejak masa bayi dan akan berkembang perlahan seiring waktu.

Mampu berbicara untuk diri sendiri adalah sebuah soft skill mendasar, dibutuhkan waktu dan latihan bagi banyak anak untuk mengembangkannya. Mereka perlu memiliki kepercayaan diri dan kata-kata yang tepat untuk diucapkan. Berani berbicara tidak hanya terbatas sebagai berani berbicara di depan umum atau public speaking tetapi juga berani berbicara sebagai keterampilan mendasar anak untuk mengungkapkan pendapat dan pikiran mereka.

Tidak semua anak memiliki keterampilan atau skill komunikasi yang baik. Padahal skill ini penting tidak hanya bagi diri anak sendiri tetapi juga lingkungan keluarga dan sosial. Keterampilan komunikasi anak memiliki pengaruh yang signifikan bagi perkembangan pribadi yang dimiliki anak, termasuk juga keterampilan sosial.

Sejak usia muda, anak-anak perlu belajar bagaimana memberi dan menerima, berbagi, bergiliran, bermain bersama. Hal tersebut merupakan keterampilan sosial inti.

Belajar bekerja sebagai bagian dari tim akan membantu anak mengasah banyak keterampilan sosial, seperti kesabaran, empati, komunikasi, rasa hormat terhadap orang lain, kompromi, dan toleransi. Ini juga membantu mereka mengembangkan kepercayaan diri dan kepercayaan pada orang lain.

Manajemen diri penting untuk dipelajari di usia muda. Karena mengajarkan anak-anak untuk mengenali dan mengendalikan emosi mereka yang berbeda. Tidak hanya perasaan bahagia atau senang tetapi juga rasa sedih dan khawatir.

Saat anak-anak dewasa, memiliki seperangkat skill manajemen diri yang baik juga sangat penting dalam kehidupan. Misalnya, untuk memajukan pengembangan pribadi mereka dan memastikan mereka selalu mendapatkan hasil maksimal dari pekerjaan yang mereka lakukan dan hubungan yang mereka buat dengan orang-orang.

Mendengarkan bukan hanya tentang berdiam diri, mendengarkan berarti benar-benar menyerap apa yang dikatakan orang lain. Mendengarkan juga merupakan komponen penting dari komunikasi yang sehat. Terutama pada bidang pendidikan dan akademis, sebagian besar pembelajaran di sekolah bergantung pada kemampuan anak untuk mendengarkan.

Menanamkan pentingnya lingkungan dan kebersihan sejak usia dini akan mengajarkan anak untuk lebih mencintai bumi ini. Penting untuk mengajari anak mengapa melestarikan lingkungan sangat penting dengan membuat perubahan gaya hidup kecil di rumah. Ajak mereka mempraktikkan kebiasaan ramah lingkungan dalam segala hal yang mereka lakukan.

Keterampilan penting lainnya yang harus diajarkan sejak dini adalah mengajari anak untuk menjaga kesehatan mereka. Alih-alih memaksa mereka untuk makan sayuran, bicarakan dengan mereka tentang risiko kesehatan dalam makan berbagai makanan tidak sehat sepanjang waktu dan jelaskan bagaimana makanan sehat akan bermanfaat bagi mereka dengan cara yang dapat mereka terapkan pada diri mereka sendiri.

Itu dia 10 skill dasar yang harus diajarkan anak sejak dini. Dari berbagai skill tersebut bisa dilihat bahwa tidak hanya soft skill saja yang penting untuk diajarkan tetapi juga keterampilan hidup mendasar dan juga keterampilan sosial.

Tidak hanya 10 skill di atas, ada juga keterampilan yang tidak kalah penting diajarkan kepada anak yaitu keterampilan berbahasa Inggris. Dengan mengembangkan kemampuan berbahasa Inggris sejak dini, anak akan lebih mudah menerima pelajaran yang diajarkan. Mengembangkan kemampuan bahasa Inggris anak akan membuka berbagai peluang di masa depan.

Bersama EF, Anda bisa mengembangkan kemampuan bahasa Inggris anak sejak dini. Kami memiliki berbagai program untuk berbagai usia yang bisa Anda pilih. Tidak perlu ragu karena EF memiliki guru-guru yang profesional serta materi-materi pembelajaran yang seru dan menyenangkan.

Apalagi yang ditunggu?

Sampai jumpa di kelas!