Menu
tea time
News and Lifestyle

Afternoon Tea, Tradisi Minum Teh Asal Inggris

tom thunder
Author
Tom Thunder
2023.12.19

EFriends! Ayo, ikut Tom jalan-jalan ke dunia tradisi minum teh khas Inggris yang sudah melegenda, yaitu afternoon tea! Pasti penasaran, kan? Nah, simak artikel ini sampai selesai untuk tahu lebih banyak!

Dapatkan Promo Harga Kursus Terbaik!*

Isi formulir di bawah ini untuk mendapatkan harga Kursus Terbaik bersama EF. Yuk, ikutan sekarang!

Incorrect phone number
Daftar Sekarang

Dengan menekan tombol Daftar Sekarang, Anda menyetujui Kebijakan Privasi EF serta bersedia menerima penawaran dari EF.

*Syarat dan Ketentuan Berlaku

Kamu pernah mendengar tentang "afternoon tea" atau "high tea" sebelumnya? Ini adalah salah satu tradisi minum teh yang sangat khas berasal dari Inggris yang telah melintasi waktu dan menjadi bagian penting dari budaya mereka. Mari kita eksplorasi lebih jauh mengenai tradisi yang lezat ini!

Elevenses

elevenses

Nah, tradisi minum teh yang pertama adalah elevenses. Tradisi ini merupakan tradisi untuk menikmati cemilan di Inggris yang terjadi sekitar pukul 11:00 pagi. Jadi, banyangkanlah, setelah sarapan pagi dan sebelum makan siang, orang Inggris suka menikmati cemilan atau sesuatu yang ringan pada jam 11:00. Makanan ringan ini bisa berupa kue, roti dan minuman seperti teh.

Jadi, elevenses itu kamu melakukan charge untuk tubuhmu di tengah hari, agar energinya tetap full sampai siang tiba. Seru, kan? Menambah energi sambil menikmati camilan ringan!

Afternoon Tea

afternoon tea

EFriends coba bayangkan tentang suasana yang nyaman dan cahaya matahari yang meluncur perlahan di langit sore. Nah, itulah saat yang sempurna untuk afternoon tea. Tradisi ini dimulai pada abad ke-19 oleh Anna, Duchess of Bedford, yang merasa lapar di antara waktu makan siang dan makan malam. Ide brilian ini membuatnya memulai kebiasaan menyantap camilan ringan dan teh pada sore hari, yang kemudian menjadi tradisi afternoon tea.

Afternoon tea menjadi suatu kebiasaan masyarakat kelas menengah dan atas. Biasanya tradisi ini disajikan antara pukul 3 hingga 5 sore sebagai waktu istirahat di antara waktu makan siang dan makan malam. Meskipun awalnya dimulai sebagai kegiatan pribadi di rumah, kini afternoon tea juga sering disajikan di hotel, restoran, dan tempat-tempat khusus.

Teh yang disajikan bisa berbagai jenis, mulai dari teh hitam, teh hijau, chamomile, hingga teh herbal. Kudapan seperti scones dengan selai dan krim, kue-kue kecil, dan sandwich dengan berbagai isian menjadi bagian penting dari afternoon tea. Kegiatan ini dilakukan untuk berkumpul sambil berbincang-bincang santai, berbagi cerita, dan menikmati makanan ringan dengan suasana yang tenang serta nyaman. Tradisi ini juga bisa kamu terapkan lho, untuk sekedar relax sejenak dari hiruk-pikuk kegiatan harianmu.

High Tea

high tea

High tea, meskipun namanya terdengar mewah, sebenarnya adalah makan malam ringan yang disajikan pada sore atau malam hari. Bedanya dengan afternoon tea, high tea melibatkan hidangan yang lebih berat. Jadi, selain teh, kamu juga akan menemukan hidangan makan malam seperti daging, kentang, kue, dan mungkin bahkan hidangan penutup.

High tea seringkali dianggap sebagai pilihan makan malam ringan yang bisa mengenyangkan dan menggugah selera, sehingga cocok untuk mengakhiri hari dengan santai. Meskipun namanya "high tea", ini bukan sebuah acara mewah, melainkan menikmati makanan dan teh yang nyaman dan mengenyangkan pada waktu yang lebih larut dalam sehari.

Setelah tahu mengenai tradisi minum teh asal Inggris ini, untuk kamu parents ajaklah si kecil merasakan sensasi tradisi minum teh seperti afternoon tea ini! Bayangkan saja, ada sandwich kecil yang mengenyangkan seperti cucumber sandwich atau egg salad sandwich. Lalu, ada kue-kue manis di sana! Nah, yang paling seru, kamu bisa memilih teh favoritmu, seperti earl grey, english breakfast, atau chamomile yang harum. Pasti anak-anak akan senang banget dengan camilan yang unik dan rasa yang beragam.

Pastinya juga anak akan belajar mengenai berbagai macam pengalaman yang mampu mengembangkan kemampuan sensorik mereka seperi rasa manis atau asam hingga aroma makanan yang menguatkan selera makan anak. Penataan makanan yang menarik dan berwarna dapat merangsang sensor penglihatan anak. Makanan yang terlihat menarik biasanya lebih mengundang selera.

Di EF, anak-anak bisa belajar Bahasa Inggris sekaligus melakukan banyak aktivitas yang dapat mendukung kegiatan belajarnya. Ada juga guru-guru yang selalu supportif membantu si kecil dalam belajar. Yuk daftar Free Demo Class, agar si kecil bisa nikmati keseruan kelasnya!

Tom tunggu di kelas ya!