Menu
struktur review text
Grammar and Vocabulary

Pengertian dan Struktur Review Text

2020.04.03

Dalam belajar bahasa Inggris, Anda pasti di haruskan untuk mempelajari dan memahami beberapa jenis teks sekaligus untuk membantu Anda memahami struktur kalimat bahasa Inggris. Salah satu jenis teks yang sering dijadikan materi dalam bahasa Inggris adalah Review Text. Jenis teks ini juga sering dipakai di majalah atau koran sebagai rubrik tersendiri. Memahaminya pun tidaklah sulit, karena itu materi mengenai Review Text adalah materi yang sering digunakan karena menyenangkan untuk dipelajari.

Pengertian Review Text

Review Text adalah jenis teks dalam bahasa Inggris yang bertujuan untuk meninjau atau menilai suatu karya, baik film, buku dan sebagainya. Penilaian ini memiliki tujuan untuk mengetahui dan menginformasikan kualitas, kelebihan, serta kekurangan yang dimiliki oleh karya tersebut. Tujuan komunikatif dari review text adalah to criticise an art work, event for a public audience (melakukan kritik terhadap peristiwa atau karya seni ataupun lainnya untuk khalayak umum).

Dapatkan Promo Harga Kursus Terbaik!*

Isi formulir di bawah ini untuk mendapatkan harga Kursus Terbaik bersama EF. Yuk, ikutan sekarang!

Incorrect phone number
Daftar Sekarang

Dengan menekan tombol Daftar Sekarang, Anda menyetujui Kebijakan Privasi EF serta bersedia menerima penawaran dari EF.

*Syarat dan Ketentuan Berlaku

Struktur Umum Review Text

Anda pasti sudah mengetahui bahwa di setiap jenis teks yang ada di dalam bahasa Inggris memiliki struktur yang berbeda. Struktur tersebut menyesuaikan dengan tujuan dan fungsi dari setiap jenis teks tersebut. Sehingga struktur di dalam review text dan descriptive ataupun narrative text sudah pasti akan berbeda. Di dalam review text, terdapat empat struktur kalimat, yaitu:

Introduction

Di bagian ini, Anda harus menuliskan sebuah preview atau gambaran umum mengenai sebuah karya atau benda yang akan Anda tinjau atau nilai di dalam review text tersebut. Gambaran umum merupakan informasi spesifik mengenai karya atau benda tersebut, seperti nama karya atau benda, kegunaan karya atau benda, dan sebagainya.

Evaluation

Di dalam bagian ini Anda bisa masuk lebih detail dan lebih dalam. Sesuai dengan namanya, bagian ini adalah bagian dimana Anda bisa memberikan evaluasi. Di dalam bagian ini, Anda bisamemberikan gambaran yang lebih mendetail mengenai suatu karya atau benda yang akan Anda nilai atau review. Hal yang bisa Anda tulis di bagian ini adalah berupa bagian-bagiannya, keunikan ataupun kualitasnya. Tapi yang berhubungan dengan fakta tanpa memasukkan pendapat pribadi Anda.

Yang harus Anda catat adalah, pastikan bahwa Anda menghindari untuk menulis terlalu banyak deskripsi mengenai karya atau benda tersebut sehingga tidak terkesan ‘mengajarkan’ pembaca yang membaca review text Anda. Istilah yang umum digunakan dalam struktur ini adalah mengenai ‘baik’ atau ‘tidak’nya karya atau benda yang Anda tulis.

Interpretation

Setelah menulis evaluasi yang cukup di bagian sebelumnya, pada bagian ini, waktunya Anda menuliskan pandangan atau pendapat pribadi Anda mengenai karya atau benda yang Anda tulis atau yang Anda review. Pada bagian interpretation ini Anda bisa melakukan sebuah evaluasi terhadap karya atau benda dari sudut pandang Anda. Anda juga bisa membandingkan karya atau benda yang Anda tinjau dengan karya atau benda lain yangs erupa untuk lebih dapat mendukung dan memperkuat pandangan Anda terhadap karya atau benda yang Anda nilai.

Di sini Anda juga bisa menuliskan bagian apa dari karya atau benda yang Anda nilai yang merupakan kelebihan atau kekurangan dari karya atau benda tersebut. Anda juga bisa memberikan nilai terhadap karya atau benda tersebut.

Summary

Di struktur terakhir, Anda sebagai penulis dapat memberikan kesimpulan pada bagian terakhir dari Review text. Setelah Anda memberikan evaluasi yang mendetai di bagian evaluasi dan memberikan pandangan Anda terhadap karya atau benda tersebut di bagian interpretation, di bagian ini Anda bisa menjelaskan apakah karya atau benda yang direviewnya berharga atau tidak untuk calon pembeli yaitu pembaca. Atau apakah harga yang ditawarkan sesuai dnegan kualitasnya, atau jika yang di review merupakan film atau lagu, apakah akan worth it untuk di tonton atau di dengar.

Selain struktur, biasanya tiap teks di dalam bahasa Inggris memiliki ciri kebahasaan atau language features tersendiri. Tak terkecuali review text ini. Teks review ini memiliki ciri kebahasaan sebagai berikut:

  1. Menggunakan present tense.

  2. Menggunakan Adjectives seperti bad, good, valuable, dll

  3. Menggunakan long and complex clauses

  4. Menggunakan metafora di dalam review.

Contoh Review Text:

Harry Potter and the Half-Blood Prince Movie Review

Introduction

All and each Harry Potter series both movies and book hold a particular part in my heart. And by that means, I love it all. No, I won't talk about the whole series, I could end up with one new book if I did, so only for specific the 6th series of Harry Potter movie, Harry Potter and the Half of Blood Prince.

Evaluation 1:

May slightly unsatisfying for those who read the book.

Evaluation 2:

It's a dark time for Harry. It's like a cup of hot cocoa on your cold morning, but your cat breaks the cup.

Interpretation:

Harry Potter books have been a hit and been more potent since the Warner Bros decide to bring it to life through a movie. One or two changes from the text in the film is undeniable. We all know Harry has to feel one more lost on the last movie because Bellatrix killed his God-father, Sirius Black after they talk about lives together in an entirely safe village far from anywhere. Sure it's like a thunder strikes on the midday for Harry.

As we always want for Harry happiness, many have hope that everything he's been through will paid on the Half-Blood Prince. At the first hour of this movie, we can see Harry doing great for his Potion class even beat Hermione, thanks to the book previously owned by The Half-Blood Prince he found at the bottom of the cupboard.

But another dreary, depressing feel once again must we see on this movie as Dumbledore fall from the attic after being Avada Kedavra by his trusted man, Severus Snape aka the Half-Blood Prince. Not many things from the book were adapted. Instead, it almost entirely different. After the movie was released, you can hear some voice of disappointment roaring from some of the fans, including me.

Summary

Nevertheless, this is still an excellent movie to watch and of course worth your time. 7 starts out of 10 for the Half-Blood Prince! Worry not because every question and every scene missed in this movie will be soon explained on Deathly Hallows.